Friday, April 12, 2013

Logam Alkali



Logam alkali adalah unsur-unsur golongan IA (kecuali Hidrogen) yaitu Li, Na, K, Rb, Cs, Fr. Kata alkali berasal dari bahasa Arab yang berarti abu. Logam alkali membentuk basa kuat yang larut dalam air. Secara fisik logam alkali lunak, mudah dipotong dengan pisau (seperti memotong sabun padat), mudah bereaksi dengan oksigen dan air sehingga penyimpananya disimpan dalam cairan yang inert, misalnya minyak tanah (kerosin) atau dalam botol yang diisolasi.

Sifat Kimia Logam alkali:

  1. Logam yang paling reaktif (kereaktifannya meningkat dari atas ke bawah yaitu dari Lithium sampai Fransium)
  2. Logam alkali ketika dibiarkan di udara terbuka, unsur tersebut secara bertahap kehilangan kilap logamnya karena bergabung dengan gas oksigen  membentuk oksida. Dari litium sampai fransium waktu kehilangan kilap logamnya semakin cepat (bisa dilihat di video di bawah ini)                      4L(s) + O2 (g) ---> 2L2O(s)   (L= logam alkali)
  3. Logam alkali bereaksi dengan air membentuk basa dan gas hidrogen. Litium beraksi agak pelan, natrium bereaksi hebat, Kalium, Rubidium, dan Sesium meledak jika dimasukan ke dalam air (bisa dilihat di video)                                                                                                                           2L(s) + 2H2O(l)  ----> 2LOH(aq) + H2 (g)
Litium

Natrium

Kalium



Fransium

No comments :

Post a Comment